Cara Mengganti Username Admin Di WordPress

Salah satu langkah penting dalam mengamankan website Anda adalah mengganti username admin default, yaitu “admin”. Username “admin” sangat umum dan mudah ditebak, sehingga membuatnya menjadi target utama bagi peretas. Artikel ini akan membahas secara mendalam berbagai cara mengganti username admin di WordPress, sehingga Anda dapat meningkatkan keamanan website Anda dan melindungi dari potensi ancaman. Mari kita mulai dengan memahami mengapa perubahan ini begitu penting.

Mengapa Mengganti Username Admin Sangat Penting?

Username default “admin” seperti pintu yang terbuka lebar bagi peretas. Bayangkan sebuah rumah dengan kunci yang sama untuk semua pintu; tentu saja, rumah itu akan lebih mudah dibobol. Hal yang sama berlaku untuk website WordPress Anda. Ketika Anda menggunakan username default, peretas hanya perlu menebak kata sandi, dan mereka memiliki akses penuh ke website Anda.

• Meningkatkan Keamanan: Mengganti username admin mengurangi risiko serangan brute force, di mana peretas mencoba berbagai kombinasi kata sandi untuk mendapatkan akses. Dengan username yang unik, peretas harus menebak dua hal, username dan password, yang secara signifikan meningkatkan tingkat kesulitan.
• Mencegah Akses Tidak Sah: Akses tidak sah ke dashboard WordPress Anda dapat menyebabkan kerusakan serius, termasuk pencurian data, penyebaran malware, dan perusakan konten website. Mengamankan username admin adalah langkah preventif yang efektif.
• Mematuhi Praktik Keamanan Terbaik: Mengubah username admin merupakan salah satu praktik keamanan terbaik yang direkomendasikan oleh para ahli keamanan website. Ini adalah langkah sederhana namun efektif untuk menjaga website Anda tetap aman.

Setelah memahami pentingnya perubahan ini, mari kita bahas beberapa metode untuk melakukannya.

Metode 1: Membuat Pengguna Administrator Baru dan Menghapus Pengguna “Admin”

Metode ini adalah cara paling aman dan direkomendasikan untuk mengganti username admin. Anda akan membuat pengguna baru dengan hak akses administrator, lalu menghapus pengguna “admin”. Ini memastikan bahwa tidak ada lagi akun dengan username default yang berpotensi disalahgunakan.

Langkah 1: Membuat Pengguna Administrator Baru

Pertama, Anda perlu membuat pengguna baru dengan peran administrator. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Login ke Dashboard WordPress: Masuk ke dashboard WordPress Anda menggunakan username dan password yang ada (kemungkinan besar “admin”).
2. Arahkan ke Pengguna -> Tambah Baru: Di menu sebelah kiri, cari opsi “Pengguna” dan klik “Tambah Baru”.
3. Isi Informasi Pengguna: Isi formulir dengan informasi berikut:
   • Username: Masukkan username baru yang unik dan sulit ditebak. Hindari menggunakan informasi pribadi atau kata-kata umum.
   • Email: Masukkan alamat email yang valid.
   • Nama Depan dan Nama Belakang (Opsional): Anda dapat mengisi nama depan dan belakang jika Anda inginkan.
   • Website (Opsional): Anda dapat memasukkan URL website Anda jika Anda inginkan.
   • Kata Sandi: WordPress akan menghasilkan kata sandi yang kuat secara otomatis. Anda dapat menggunakan kata sandi ini atau membuat kata sandi Anda sendiri. Pastikan kata sandi Anda kuat dan unik. Gunakan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol.
   • Peran: Pilih “Administrator” dari menu dropdown. Ini akan memberikan pengguna baru ini hak akses penuh ke website Anda.
4. Klik “Tambah Pengguna Baru”: Setelah mengisi semua informasi, klik tombol “Tambah Pengguna Baru”.

Dengan demikian, Anda telah berhasil membuat akun administrator baru. Selanjutnya, Anda perlu menghapus akun “admin” yang lama.

Langkah 2: Menghapus Pengguna “Admin”

Setelah membuat pengguna baru dengan hak akses administrator, sekarang saatnya menghapus pengguna “admin”.

1. Logout dari Pengguna “Admin”: Logout dari akun “admin” Anda.
2. Login dengan Pengguna Administrator Baru: Login ke dashboard WordPress menggunakan username dan password pengguna administrator yang baru Anda buat.
3. Arahkan ke Pengguna -> Semua Pengguna: Di menu sebelah kiri, cari opsi “Pengguna” dan klik “Semua Pengguna”.
4. Cari Pengguna “Admin”: Anda akan melihat daftar semua pengguna. Cari pengguna dengan username “admin”.
5. Hapus Pengguna “Admin”: Arahkan kursor mouse ke atas username “admin”. Anda akan melihat beberapa opsi, termasuk “Hapus”. Klik “Hapus”.
6. Atributkan Konten ke Pengguna Lain: WordPress akan menanyakan apa yang ingin Anda lakukan dengan konten yang dibuat oleh pengguna “admin”. Pilih pengguna administrator baru yang Anda buat dari menu dropdown untuk mengatribusikan konten tersebut. Ini memastikan bahwa semua postingan, halaman, dan media yang dibuat oleh pengguna “admin” akan tetap ada dan dikaitkan dengan pengguna baru Anda.
7. Klik “Konfirmasi Penghapusan”: Klik tombol “Konfirmasi Penghapusan” untuk menghapus pengguna “admin” secara permanen.

Selamat! Anda telah berhasil menghapus pengguna “admin” dan menggantinya dengan pengguna administrator baru. Sekarang, website Anda jauh lebih aman.

Metode 2: Menggunakan Plugin WordPress

Jika Anda tidak nyaman dengan pengeditan kode atau database, Anda dapat menggunakan plugin WordPress untuk mengganti username admin. Ada beberapa plugin yang tersedia yang dapat melakukan ini dengan mudah.

Contoh Plugin: “Username Changer”

Salah satu plugin yang populer untuk mengganti username adalah “Username Changer”. Plugin ini sederhana dan mudah digunakan.

1. Instal dan Aktifkan Plugin:
   • Login ke dashboard WordPress Anda.
   • Arahkan ke “Plugin” -> “Tambah Baru”.
   • Cari “Username Changer”.
   • Klik “Instal Sekarang” dan kemudian “Aktifkan”.
2. Ganti Username:
   • Setelah diaktifkan, arahkan ke “Pengguna” -> “Profil Anda”.
   • Anda akan melihat opsi untuk mengganti username Anda.
   • Masukkan username baru yang Anda inginkan.
   • Masukkan password Anda untuk mengkonfirmasi perubahan.
   • Klik “Simpan Profil”.

Plugin ini akan mengubah username Anda tanpa menghapus pengguna yang ada. Meskipun metode ini lebih mudah daripada metode pertama, penting untuk diingat bahwa menggunakan terlalu banyak plugin dapat memperlambat website Anda. Selain itu, pastikan Anda memilih plugin dari pengembang yang terpercaya dan selalu memperbarui plugin ke versi terbaru untuk menghindari kerentanan keamanan.

Metode 3: Mengedit Database WordPress (Hanya untuk Pengguna Tingkat Lanjut)

Metode ini melibatkan pengeditan langsung database WordPress Anda. Metode ini lebih teknis dan berisiko jika dilakukan dengan tidak hati-hati. Sebaiknya hanya dilakukan oleh pengguna yang memiliki pengalaman dengan database.

Peringatan Penting

• Backup Database Anda: Sebelum melakukan perubahan apa pun pada database Anda, sangat penting untuk membuat backup terlebih dahulu. Ini memungkinkan Anda untuk mengembalikan database Anda ke keadaan semula jika terjadi kesalahan.
• Gunakan phpMyAdmin atau Alat Database Lainnya: Anda akan memerlukan akses ke alat seperti phpMyAdmin untuk mengakses dan mengedit database Anda.

Langkah-langkah

1. Akses Database Anda: Login ke cPanel hosting Anda dan buka phpMyAdmin. Pilih database WordPress Anda dari daftar.
2. Cari Tabel wp_users: Cari tabel bernama wp_users di database Anda. Nama tabel mungkin berbeda tergantung pada awalan tabel yang Anda gunakan saat menginstal WordPress.
3. Edit Username: Cari baris yang sesuai dengan pengguna “admin”. Klik “Edit” pada baris tersebut.
4. Ubah Nilai user_login: Ubah nilai di kolom user_login menjadi username baru yang Anda inginkan.
5. Simpan Perubahan: Klik “Go” atau tombol serupa untuk menyimpan perubahan Anda.

Setelah mengubah username di database, Anda mungkin perlu membersihkan cache website Anda jika Anda menggunakan plugin caching.

Tips Tambahan untuk Keamanan WordPress

Selain mengganti username admin, ada beberapa tips tambahan yang dapat Anda terapkan untuk meningkatkan keamanan website WordPress Anda:

• Gunakan Kata Sandi yang Kuat: Pastikan semua pengguna di website Anda menggunakan kata sandi yang kuat dan unik. Gunakan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol.
• Aktifkan Otentikasi Dua Faktor (2FA): 2FA menambahkan lapisan keamanan tambahan dengan memerlukan kode verifikasi dari perangkat seluler Anda selain kata sandi Anda.
• Perbarui WordPress, Tema, dan Plugin Secara Teratur: Pembaruan mengandung perbaikan keamanan penting. Selalu perbarui WordPress, tema, dan plugin Anda ke versi terbaru.
• Gunakan Plugin Keamanan: Ada banyak plugin keamanan yang tersedia yang dapat membantu Anda melindungi website Anda dari berbagai ancaman. Beberapa plugin populer termasuk Wordfence, Sucuri Security, dan iThemes Security.
• Batasi Upaya Login: Gunakan plugin untuk membatasi jumlah upaya login yang gagal. Ini dapat membantu mencegah serangan brute force.
• Nonaktifkan Editor Tema dan Plugin: Nonaktifkan editor tema dan plugin untuk mencegah peretas mengubah kode website Anda melalui dashboard WordPress.
• Backup Website Anda Secara Teratur: Buat backup website Anda secara teratur. Ini memungkinkan Anda untuk mengembalikan website Anda ke keadaan semula jika terjadi masalah.

Kesimpulan

Mengganti username admin default di WordPress adalah langkah penting dalam mengamankan website Anda. Dengan mengikuti salah satu metode yang dijelaskan di atas, Anda dapat mengurangi risiko serangan keamanan dan melindungi website Anda dari potensi ancaman. Ingatlah untuk selalu menerapkan praktik keamanan terbaik lainnya untuk menjaga website Anda tetap aman dan terlindungi.

QnA: Pertanyaan Umum tentang Mengganti Username Admin di WordPress

Q: Apakah saya harus mengganti username admin jika saya baru saja menginstal WordPress?

A: Ya, sangat disarankan untuk mengganti username admin segera setelah Anda menginstal WordPress. Ini adalah salah satu langkah keamanan paling dasar dan efektif yang dapat Anda lakukan.

Q: Apakah mengganti username admin akan mempengaruhi konten website saya?

A: Tidak, mengganti username admin tidak akan mempengaruhi konten website Anda. Jika Anda menggunakan metode membuat pengguna administrator baru dan menghapus pengguna “admin”, pastikan untuk mengatribusikan konten ke pengguna baru Anda.

Q: Plugin mana yang terbaik untuk mengganti username admin?

A: Ada banyak plugin yang bagus untuk mengganti username admin. “Username Changer” adalah pilihan yang populer karena kesederhanaannya. Namun, pastikan Anda memilih plugin dari pengembang yang terpercaya dan selalu memperbarui plugin ke versi terbaru.

Q: Apakah saya perlu mengubah kata sandi saya setelah mengganti username admin?

A: Ya, sangat disarankan untuk mengubah kata sandi Anda setelah mengganti username admin. Ini akan semakin meningkatkan keamanan website Anda.

Q: Apa yang harus saya lakukan jika saya lupa username administrator baru saya?

A: Anda dapat menggunakan alamat email yang terkait dengan akun administrator baru Anda untuk mereset kata sandi Anda. Jika Anda tidak memiliki akses ke alamat email tersebut, Anda mungkin perlu menghubungi penyedia hosting Anda untuk bantuan.

Q: Bisakah saya mengganti username admin di WordPress.com?

A: Di WordPress.com, Anda tidak dapat mengganti username yang Anda gunakan untuk membuat akun. Namun, Anda dapat mengubah nama tampilan Anda, yang merupakan nama yang akan dilihat oleh pengunjung website Anda.

Q: Apakah mengganti username admin cukup untuk mengamankan website WordPress saya?

A: Mengganti username admin adalah langkah penting, tetapi itu hanyalah salah satu dari banyak langkah yang dapat Anda ambil untuk mengamankan website WordPress Anda. Penting untuk menerapkan praktik keamanan terbaik lainnya, seperti menggunakan kata sandi yang kuat, mengaktifkan otentikasi dua faktor, dan memperbarui WordPress, tema, dan plugin Anda secara teratur.